Pengembangan Kawasan Industri dan Terminal Pelabuhan Kendal

Jawa Tengah merupakan salah satu dari 6 propinsi yang akan menjadi Lokasi Kawasan Ekonomi Khusus Indonesia. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyambutnya dengan menyiapkan rancangan kawasan tersebut yang direncanakan berlokasi di Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Lokasi ini sangat strategis karena berada di jalan by pass Kendal, yang merupakan jalur pantura Jawa, dan cukup dekat dengan pelabuhan dan bandara. Kesiapan kawasan dibuktikan pula dengan sudah ditetapkannya lokasi tersebut sebagai kawasan industri Kabupaten Kendal, juga dengan telah dibangunnya jalan, dermaga, kolam pelabuhan, dan kantor Pelabuhan Kendal. Lahan yang direncanakan untuk pengembangan awal adalah 2.770 ha.
Lokasi kawasan industri Kendal terbagi menjadi :

1. Zona industri I
   Luas 972 ha ; terdiri dari kawasan industri logam, industri aneka, kawasan ekonomi khusus, kawasan pergudangan, kawasan fasilitas umum, kawasan pengolahan limbah, dan kawasan penyangga.
2. Zona industri II
   Luas 792 ; ha terdiri dari kawasan industri kimia, kawasan industri aneka, kawasan industri hasil pertanian, kawasan pengolahan limbah, kawasan pemukiman, kawasan penyangga dan kawasan fasilitas umum.
3. Zona industri III
   Luas 468 ha ; terdiri dari kawasan industri kimia, kawasan industri aneka, kawasan industri hasil pertanian, kawasan pengolahan limbah, kawasan pemukiman, kawasan penyangga dan kawasan fasilitas umum dan zona komersil.

KENDAL TINGKATKAN KUALITAS DAN KUANTITAS INFRASTRUKTUR 2014

KENDAL - Pemerintah Kabupaten Kendal bertekad untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur berupa jalan dan prasarana lain guna meningkatkan daya saing daerah dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara ekonomi dan sosial. Fokus pembangunan di bidang tersebut merupakan hasil pengkajian permasalahan yang berkembang dan memperhatikan program pembangunan sesuai RPJMD Kabupaten Kendal 2010 hingga 2015.

Wakil Bupati Kendal H. Mukh. Mustamsikin, S.Ag, M.Si menyampaikan hal tersebut dalam Penyampaian KUA dan PPAS di DPRD Kabupaten Kendal, di Ruang Sidang, Selasa ( 18 / 6 ). Prioritas pembangunan lain yang disampaikan yakni Penguatan pemberdayaan UMKM, optimalisasi daya saing koperasi serta pengembangan kewirausahaan; Optimalisasi produktifitas industri kecil, menengah dan besar untuk meningkatkan daya serap tenaga kerja dan peningkatan realisasi investasi dan optimalisasi iklim usaha melalui penyedehanaan perijinan investasi.

Puasa Enam Hari Di Bulan Syawal

Pembaca yang dimuliakan Allah, Termasuk dari rahmat Allah kepada para hamba adalah perintah menjalankan amalan – amalan sunnah disamping amalan – amalan yang wajib. Dia menjadikan setiap amalan wajib mempunyai amalan sunnah yang sejenis, Shalat wajib diiringi dengan shalat sunnah, Shadaqoh wajib diiringi dengan shadaqoh sunnah demikian juga puasa. Hal ini berfungsi untuk menambah keimanan dan  menaikan derajat seorang mukmin, dan juga berfungsi untuk menyempurnakan amalan wajib tersebut, serta untuk menambal segala kekurangan dalam pelaksanaan amalan wajib itu nanti dihari kiamat.

Rasulullah bersabda:

“ Sesungguhnya hal pertama yang dihisab dari seorang hamba yang muslim adalah shalatnya, kalau dia menyempurnakan amal shalat itu, kalau tidak maka dikatakan : Lihatlah, apakah ia memiliki amalan  shalat sunnah ? Kalau ia memiliki amalan  shalat  sunnah maka shalat wajib itu disempurnakan dengan shalat sunnahnya. Kemudian seluruh amalan – amalan wajib diperlakukan seperti itu “ ( HR Abu Dawud no 684, An Nasa’i no 466,467 dan Ibnu Majah no 1425 di Hasankan Oleh Al Baghowi dalam Syarhus Sunnah jilid 4 hal 159, di Shahihkan oleh Al Albany  dalam Shahih Nasa’i no 451-453 ) ( Al Fiqhul Muyassar hal 76 )

PSPP berganti nama "Kendal Expo"

Kegiatan pameran seni dan promosi pembangunan yang sebelumnya lazim dengan sebutan PSPP, pada tahun 2013 ini berganti nama menjadi “Kendal Expo.” Hal tersebut dimaksudkan untuk memberikan spirit kegiatan yang lebih luas, tangguh, modern, berdaya saing, menciptakan kemandirian, dan menjadi ajang promote potensi, profil dan peluang seluruh komponen stake holderKabupaten Kendal, baik pemerintah daerah, swasta dan masyarakat. Kegiatan tersebut direncanakan dilaksanakan tanggal 22-29 Agustus 2013, bertempat di Stadion Utama Kendal yang akan diikuti oleh seluruh SKPD Pemkab Kendal, instansi vertikal, unit kerja di wilayah Kabupaten Kendal, BUMD / BUMN, perbankan, ormas / organisasi profesi / lembaga / perkumpulan, pihak swasta, perseorangan, pelaku/asosiasi pelaku usaha, UMKM dan beberapa pemerintah daerah lainnya.

AMANKAN MUDIK, APARAT KENDAL TERJUNKAN 750 PERSONIL

KENDAL - Pengamanan Jalur Mudik lebaran 1434 H yang melalui jalur Pantura Kabupaten Kendal sudah dipersiapkan matang dengan menerjunkan 750 personil keamanan di sepanjang Pantura. Sebanyak 550 anggota Polres Kendal ditambah dari TNI dan Linmas sebanyak 200 orang. Selanjutnya dari Polda Jateng mengirim satu kompi aparat dan satu tim resmob.

Komandan Kodim 0715 Kendal Letkol Kav Wiratno, SH mengatakan hal tersebut usai memimpin sebagai Inspektur Upacara Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Ketupat Candi libur Lebaran 1434 H di halaman Polres Kendal, Kamis ( 1 / 8 ). Untuk mengamankan jalur pantura Kendal sepanjang 32 kilometer, dijelaskan Wiratno, Polres Kendal mendirikan 6 Pos Pam di Pantura Kendal dan Dua Pos Pam di wilayah Boja dan Sukorejo. Untuk membackup interval antara pos pam satu dan lainnya, akan didirikan 15 sub pos pam.

Ratuning Bawono, Kendal Siap Maju

Minggu 28 Juli 2013, Kabupaten Kendal genap berusia 408 tahun. Peringatan hari jadi ini ditandai dengan upacara di alun-alun Kota Kendal. Dengan mengusung tema Sekaring Bawono upacara dipimpin Bupati Kendal Widya Kandi Susanti.
Iring-iringan bupati dan muspida, dikawal 40 prajurit wanita bersenjatakan panah. Upacara sendiri berlangsung sangat sederhana. Semua tamu undangan mengenakan pakaian adat jawa begitu juga dengan Widya Kandi Susanti yang mengenakan busana berwarna putih.
Mengambil tema Sekaring Bawono menurut bupati, merupakan rangkaian tema hari jadi tahun sebelumnya. Pada peringatan hari jadi tahun 2011 mengambil tema Mutumanikam yang berarti Kendal siap berkembang dan dijadikan tujuan para investor.
Tahun 2012 tema yang diambil yakni Sekaring Jagad yang mengandung arti Kendal sudah mulai banyak dilirik investor dan siap berkembang. Sedangkan tahun 2013 ini mengambil tema Sekaring Bawono yang berarti, Kendal siap berkembang dan menjadi daerah yang lebih maju dengan daerah lain.