Plafon Anggaran Sementara Belanja Langsung Masing – Masing SKPD

Plafon Anggaran Sementara Belanja Langsung Masing – Masing SKPD

Total Anggaran Belanja Langsung: Rp. 533.654.222.000

1. Dinas Pendidikan – 57.999.785.557
2. Akademi Kebidanan – 5.600.000.000
3. Dinas Kesehatan – 14.823.304.000
4. RSUD Dr Soewondo – 47.256.694.000
5. Puskesmas – 10.426.770.000
6. Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air, Energi Dan Sumber Daya Mineral – 100.000.000.000
7. Dinas Cipta Karya Dan Tata Ruang – 66.780.300.000
8. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah – 6.110.000.000
9. Dinas Perhubungan – 10.043.124.000
10. Badan Lingkungan Hidup – 3.357.492.000
11. Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil – 4.506.600.000
12. Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana – 4.253.133.000
13. Dinas Sosial – 2.545.000.000
14. Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi – 4.676.082.000
15. Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah – 2.900.000.000
16. Badan Penanaman Modal Dan Perizinan Terpadu – 3.090.000.000
17. Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata – 3.426.500.000

GOR Bahurekso Disulap Jadi Mall Dan Hotel Berbintang

Rencana Pemerintah Kabupaten Kendal membangun pusat oleh-oleh khas Kendal di lahan bekas GOR Bahurekso terancam batal. Kini Pemkab justru mewacanakan akan mendirikan pusat perbelanjaan dana hotel bintang dua di lahan tersebut. Sementara gelanggang olahraga tetap akan didirikan, di sekitar komplek stadion utama Kebondalem.
Bupati Kendal Widya Kandi Susanti kepada sejumlah wartawan mengatakan, pusat perbelanjaan yang akan dibangun tetap akan menyediakan ruang bagi UMKM khususnya produk khas Kendal. “Pusat perbelanjaan nantinya akan menyediakan oleh-oleh khas Kendal,” katanya.
Dijelaskan bupati, rencana mengubah GOR Bahurekso menjadi hotel bukan tanpa alasan. Sesuai dengan rencana komplek alun-alun dijadikan kawasan ekonomi dan hiburan. “Jika nanti didirikan hotel perputaran ekonomi lebih banyak. Kita prihatin beberapa kali mengadakan even berkelas nasional, tidak ada hotel yang representatif di Kendal. Mereka lebih memilih menginap di Semarang sehingga perputaran uang justru bukan di Kendal,” jelasnya.

Kendal Miliki Lapangan Voli Pasir

Kabupaten Kendal kini sudah memiliki lapangan voli pasir. Lokasinya ada di komplek Stadion Utama Kendal, persisnya di belakang stadion, depan Wisma Persik . Lapangan voli pasir tersebut dibuat sesuai standar nasional dengan ukuran 40 x 28 meter, kedalaman pasir 40 cm, dan menggunakan pasir putih kualitas standar nasional.
Menurut Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kendal Hasanudin beberapa waktu lalu, dana pembangunannya merupakan bantuan dari Provinsi Jateng sebesar Rp. 40 juta. “Selain Kendal, Kota Semarang juga mendapat bantuan pembangunan lapangan bola voli pasir,”jelasnya.

Infrastruktur Jalan Kabupaten Dianggarkan Rp 100 Miliar

KENDAL, suaramerdeka.com - Pemerintah Kabupaten Kendal sepertinya serius untuk memperbaiki infrastruktur jalan kabupaten yang sering menjadi keluhan masyarakat. Pemkab melalui Dinas Bina Marga Sumber Daya Air Energi dan Sumber Daya Mineral menganggarkan Rp 100

miliar khusus untuk infrastruktur jalan kabupaten pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2014.

Anggota Komisi C DPRD Kendal, Rubiyanto, mengatakan, pada RAPBD 2014 yang diusulkan eksekutif kepada legislatif, pemkab melalui Dinas Bina Marga mengajukan perbaikan jalan tingkat kabupaten sebesar Rp 100 miliar. Sementara untuk perbaikan jalan akses menuju lingkungan atau perkampungan warga yang dikelola Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Ciptaru) nilainya Rp 60 miliar.

KENDAL INGIN WUJUDKAN KOTA HIJAU

Kendal - Terwujudnya kabupaten Kendal menjadi kota hijau harus diupayakan bersama-sama secara sistematis. Tidak hanya dibebankan kepada SKPD saja tetapi juga oleh seluruh unsur termasuk eksekutif dan legislatif. Keinginan itu disampaikan oleh wakil bupati H. Mukh Mustamsikin, S.Ag. Msi saat membuka acara Focus Group Discussion (FGD) mewakili bupati dr. Widya Kandi Susanti, MM, Rabu, (11/9), di Ruang OR Pemkab Kendal.

Dikatakan, kebersamaan di antara seluruh unsur akan menentukan keberhasilan program pengembangan kota hijau yang kini tengah digagas. Menurut wabup, pemerintah kabupaten Kendal memiliki komitmen yang kuat untuk mewujudkan kota hijau. Oleh karena itu, selain keseriusan pelaksanaan program kota hijau dari SKPD, pemkab juga membutuhkan dukungan yang kuat dari seluruh elemen masyarakat.

Peningkatan Jalan Kabupaten di Kabupaten Kendal tahun 2014 dengan anggaran Rp 72. 042. 460. 000

Peningkatan Jalan Kabupaten di Kabupaten Kendal tahun 2014 dengan anggaran Rp 72. 042. 460. 000

Informasi ini kami ambil dari “ PRIORITAS DAN PLAFON ANGGARAN SEMENTARA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN KENDAL TAHUN 2014 “

1. Jl Patebon – Pegandon 400 Jt
2. Jl Putat – Pegandon 700 Jt
3. Jl Pegandon – Magangan 750 Jt
4. Jl Kebondalem – Dampal 800 Jt
5. Jl Dampal – Magangan 900 Jt
6. Jl Balok – Wonosari 550 Jt
7. Jl Wonosari – Kartikajaya 600 Jt
8. Jl Lanji – Bulugede 550 Jt
9. Jl Bulugede – Putatgede 650 Jt
10. Jl Tegorejo – Ngampelkulon 550 Jt
11. Jl Ketapang – Sukodono 500 Jt
12. Jl Karangsari – Bandengan 450 Jt
13. Jl Puguh – Pekuncen 400 Jt
14. Jl Banyutowo – Pangangayom 400 Jt
15. Jl Sijeruk – Jotang 300 Jt

Pengembangan Kawasan Industri dan Terminal Pelabuhan Kendal

Jawa Tengah merupakan salah satu dari 6 propinsi yang akan menjadi Lokasi Kawasan Ekonomi Khusus Indonesia. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyambutnya dengan menyiapkan rancangan kawasan tersebut yang direncanakan berlokasi di Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Lokasi ini sangat strategis karena berada di jalan by pass Kendal, yang merupakan jalur pantura Jawa, dan cukup dekat dengan pelabuhan dan bandara. Kesiapan kawasan dibuktikan pula dengan sudah ditetapkannya lokasi tersebut sebagai kawasan industri Kabupaten Kendal, juga dengan telah dibangunnya jalan, dermaga, kolam pelabuhan, dan kantor Pelabuhan Kendal. Lahan yang direncanakan untuk pengembangan awal adalah 2.770 ha.
Lokasi kawasan industri Kendal terbagi menjadi :

1. Zona industri I
   Luas 972 ha ; terdiri dari kawasan industri logam, industri aneka, kawasan ekonomi khusus, kawasan pergudangan, kawasan fasilitas umum, kawasan pengolahan limbah, dan kawasan penyangga.
2. Zona industri II
   Luas 792 ; ha terdiri dari kawasan industri kimia, kawasan industri aneka, kawasan industri hasil pertanian, kawasan pengolahan limbah, kawasan pemukiman, kawasan penyangga dan kawasan fasilitas umum.
3. Zona industri III
   Luas 468 ha ; terdiri dari kawasan industri kimia, kawasan industri aneka, kawasan industri hasil pertanian, kawasan pengolahan limbah, kawasan pemukiman, kawasan penyangga dan kawasan fasilitas umum dan zona komersil.

KENDAL TINGKATKAN KUALITAS DAN KUANTITAS INFRASTRUKTUR 2014

KENDAL - Pemerintah Kabupaten Kendal bertekad untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur berupa jalan dan prasarana lain guna meningkatkan daya saing daerah dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara ekonomi dan sosial. Fokus pembangunan di bidang tersebut merupakan hasil pengkajian permasalahan yang berkembang dan memperhatikan program pembangunan sesuai RPJMD Kabupaten Kendal 2010 hingga 2015.

Wakil Bupati Kendal H. Mukh. Mustamsikin, S.Ag, M.Si menyampaikan hal tersebut dalam Penyampaian KUA dan PPAS di DPRD Kabupaten Kendal, di Ruang Sidang, Selasa ( 18 / 6 ). Prioritas pembangunan lain yang disampaikan yakni Penguatan pemberdayaan UMKM, optimalisasi daya saing koperasi serta pengembangan kewirausahaan; Optimalisasi produktifitas industri kecil, menengah dan besar untuk meningkatkan daya serap tenaga kerja dan peningkatan realisasi investasi dan optimalisasi iklim usaha melalui penyedehanaan perijinan investasi.

Puasa Enam Hari Di Bulan Syawal

Pembaca yang dimuliakan Allah, Termasuk dari rahmat Allah kepada para hamba adalah perintah menjalankan amalan – amalan sunnah disamping amalan – amalan yang wajib. Dia menjadikan setiap amalan wajib mempunyai amalan sunnah yang sejenis, Shalat wajib diiringi dengan shalat sunnah, Shadaqoh wajib diiringi dengan shadaqoh sunnah demikian juga puasa. Hal ini berfungsi untuk menambah keimanan dan  menaikan derajat seorang mukmin, dan juga berfungsi untuk menyempurnakan amalan wajib tersebut, serta untuk menambal segala kekurangan dalam pelaksanaan amalan wajib itu nanti dihari kiamat.

Rasulullah bersabda:

“ Sesungguhnya hal pertama yang dihisab dari seorang hamba yang muslim adalah shalatnya, kalau dia menyempurnakan amal shalat itu, kalau tidak maka dikatakan : Lihatlah, apakah ia memiliki amalan  shalat sunnah ? Kalau ia memiliki amalan  shalat  sunnah maka shalat wajib itu disempurnakan dengan shalat sunnahnya. Kemudian seluruh amalan – amalan wajib diperlakukan seperti itu “ ( HR Abu Dawud no 684, An Nasa’i no 466,467 dan Ibnu Majah no 1425 di Hasankan Oleh Al Baghowi dalam Syarhus Sunnah jilid 4 hal 159, di Shahihkan oleh Al Albany  dalam Shahih Nasa’i no 451-453 ) ( Al Fiqhul Muyassar hal 76 )

PSPP berganti nama "Kendal Expo"

Kegiatan pameran seni dan promosi pembangunan yang sebelumnya lazim dengan sebutan PSPP, pada tahun 2013 ini berganti nama menjadi “Kendal Expo.” Hal tersebut dimaksudkan untuk memberikan spirit kegiatan yang lebih luas, tangguh, modern, berdaya saing, menciptakan kemandirian, dan menjadi ajang promote potensi, profil dan peluang seluruh komponen stake holderKabupaten Kendal, baik pemerintah daerah, swasta dan masyarakat. Kegiatan tersebut direncanakan dilaksanakan tanggal 22-29 Agustus 2013, bertempat di Stadion Utama Kendal yang akan diikuti oleh seluruh SKPD Pemkab Kendal, instansi vertikal, unit kerja di wilayah Kabupaten Kendal, BUMD / BUMN, perbankan, ormas / organisasi profesi / lembaga / perkumpulan, pihak swasta, perseorangan, pelaku/asosiasi pelaku usaha, UMKM dan beberapa pemerintah daerah lainnya.

AMANKAN MUDIK, APARAT KENDAL TERJUNKAN 750 PERSONIL

KENDAL - Pengamanan Jalur Mudik lebaran 1434 H yang melalui jalur Pantura Kabupaten Kendal sudah dipersiapkan matang dengan menerjunkan 750 personil keamanan di sepanjang Pantura. Sebanyak 550 anggota Polres Kendal ditambah dari TNI dan Linmas sebanyak 200 orang. Selanjutnya dari Polda Jateng mengirim satu kompi aparat dan satu tim resmob.

Komandan Kodim 0715 Kendal Letkol Kav Wiratno, SH mengatakan hal tersebut usai memimpin sebagai Inspektur Upacara Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Ketupat Candi libur Lebaran 1434 H di halaman Polres Kendal, Kamis ( 1 / 8 ). Untuk mengamankan jalur pantura Kendal sepanjang 32 kilometer, dijelaskan Wiratno, Polres Kendal mendirikan 6 Pos Pam di Pantura Kendal dan Dua Pos Pam di wilayah Boja dan Sukorejo. Untuk membackup interval antara pos pam satu dan lainnya, akan didirikan 15 sub pos pam.

Ratuning Bawono, Kendal Siap Maju

Minggu 28 Juli 2013, Kabupaten Kendal genap berusia 408 tahun. Peringatan hari jadi ini ditandai dengan upacara di alun-alun Kota Kendal. Dengan mengusung tema Sekaring Bawono upacara dipimpin Bupati Kendal Widya Kandi Susanti.
Iring-iringan bupati dan muspida, dikawal 40 prajurit wanita bersenjatakan panah. Upacara sendiri berlangsung sangat sederhana. Semua tamu undangan mengenakan pakaian adat jawa begitu juga dengan Widya Kandi Susanti yang mengenakan busana berwarna putih.
Mengambil tema Sekaring Bawono menurut bupati, merupakan rangkaian tema hari jadi tahun sebelumnya. Pada peringatan hari jadi tahun 2011 mengambil tema Mutumanikam yang berarti Kendal siap berkembang dan dijadikan tujuan para investor.
Tahun 2012 tema yang diambil yakni Sekaring Jagad yang mengandung arti Kendal sudah mulai banyak dilirik investor dan siap berkembang. Sedangkan tahun 2013 ini mengambil tema Sekaring Bawono yang berarti, Kendal siap berkembang dan menjadi daerah yang lebih maju dengan daerah lain.

Maspion Group Siapkan Ekspansi ke Kendal

Salah satu produsen perkakas terbesar di Indonesia, Maspion tengah menyiapkan ekspansi usaha dengan mendirikan pabrik baru di Kendal, Jawa Tengah. Hal itu diungkapkan Presiden Direktur Maspion Ali Markus usai bertemu dengan Menteri Perindustrian MS Hidayat di kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Rabu (10/7).“Produksi di Kendal ini nantinya untuk memenuhi kebutuhan di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah,” ujarnya seusai pertemuan.

Pabrik di Kendal itu nantinya akan dibangun di lahan seluas 50 sampai 100 hektare. Menurut Ali dibutuhkan waktu satu tahun untuk melakukan persiapan sebelum memulai produksi. Pabrik itu akan memproduksi sekitar 20 persen dari kebutuhan secara keseluruhan. “Nantinya akan memproduksi peralatan rumah tangga seperti teflon, panci, setrika, penanak nasi dan kipas angin. Rencananya nanti jadi pusat industri di sana,” tuturnya.

Bupati Kendal Paparkan Potensi Investasi di Acara KPPOD

Bupati Kendal, dr. Hj. Widya Kandi Susanti, MM, CD, pada hari Senin, tanggal 17 Juni 2013 berkesempatan memaparkan potensi-potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Kendal di depan para pengusaha/asosiasi usaha dan stake holder terkait, bertempat di Apindo Training Centre (ATC), Gd. Permata Kuningan lt. 10, Jl. Kuningan Mulia Kav. 9c, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan. Tampak hadir antara lain Ketua Apindo Sofjan Wanandi, Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk Franciscus Welirang, Presdir PT Indomobil Subronto Laras, BKPM, Kementrian Perekonomian, Bappenas, pelaku usaha / asosiasi pelaku usaha, baik nasional maupun internasional, seperti Himpunan Kawasan Industri, Asosiasi Pengusaha Pakan Ternak, akademisi, USAID, SEADI,  dan para wartawan.
Kegiatan tersebut bertujuan sebagai sarana/wahana interaksi awal dengan pelaku/asosiasi pelaku usaha, mempromosikan dan memberikan informasi potensi, peluang dan profil Kabupaten Kendal kepada pelaku usaha/asosiasi pelaku usaha dan untuk menjalin komunikasi yang strategis dengan pelaku usaha/asosiasi pelaku usaha.

KAWASAN INDUSTRI KENDAL SEGERA DIBANGUN

KENDAL - Kawasan Industri Kendal seluas 3000 Hektar akan segera dibangun di utara Jalan Arteri Pantura Kaliwungu Kecamatan Kaliwungu dengan ditandai peletakan batu pertama pada 17 Juli 2013 mendatang. Kawasan industri tersebut dikembangkan oleh PT Jababeka Cikarang yang telah membebaskan tanah seluas 500 Ha pada tahap awal.

Hal tersebut dikatakan Bupati Kendal dr. Widya Kandi Susanti, MM di sela-sela memberikan sambutannya pada kegiatan Pisah Sambut Komandan Kodim 0715 Kendal dan Pelepasan tiga Camat ( Limbangan, patean dan Singorojo ) yang telah memasuki masa pensiun.

Selain itu investor semakin banyak yang datang karena mengetahui bahwa Pelabuhan Kendal akan segera diujicobakan dengan penyeberangan kapal penumpang Kali Bodri dari Kendal ke Kumai Kalimantan Tengah pada September mendatang.

KULINER KHAS “KENDAL” DI LANTAI 2 KENDAL PERMAI MULAI BUKA

Kendal - Masyarakat Kendal dan sekitarnya khususnya para wisatawan kabupaten Kendal mulai bisa menikmati menu-menu khas Kendal, setelah pagi tadi , Senin ( 1/7), dibuka oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM kabupaten Kendal, Sutyono, S,Sos mewakili bupati dr. Widya Kandi Susanti, MM. CD. Acara Lounching Kuliner di lantai 2 Kendal Permai dihadiri pimpinan SKPD, para pimpinan lembaga, dan para anggota UKM Kendal Permai. Dalam pembukaan, 5 UKM akan memanfaatkan pusat aneka jajan dan siap memanjakan lidah masyarakat dengan berbagai menu masakan khas Kendal.

Ketua Paguyuban UKM Kendal Permai, Dian Murdianah menjelaskan, Paguyuban UKM Kendal Permai beranggota sebanyak 52 UKM. Namun, sejak dibuka pada bulan Juni 2012, jumlah pengunjung Kendal Permai di lantai 2 tiap hari hanya sekitar 15 pengunjung. Oleh karena itu, untuk meningkatkan jumlah pengunjung Kendal Permai lantai 2, pengelola berupaya mencari kiat melalui market event. Ke 5 UKM yang akan melayani kuliner di lantai 2 Kendal Permai dimaksudkan untuk melengkapi pusat jajan dan menjadi daya tarik bagi penggemar kuliner.

Tanah Dijual di Pusat Kota Kendal, Luas 5230 M2, Strategis Untuk Mall, Perkantoran dan Ruko

Tanah Dijual Di Kabupaten Kendal Mei 2013 Tengah Kota.

Dijual Tanah Lokasi Tengah Kota, Sebelah Barat Kodim 0715/Kendal ,Strategis Untuk Mall, Perkantoran, Ruko atau untuk Rumah Tinggal, Luas 5230 M2, Kering, Pinggir Jalan Raya Pantura Semarang-Jakarta, Dekat dengan semua akses kota Kendal, Ditawarkan Rp 2 Juta per Meter, minat? Bisa hub di Pin Blackberry 21DC007F atau di line telepon 087700477877 Aryo Widiyanto.

Kota Kendal mulai menata diri ( beberapa kawasan yang perlu perhatian )

Akhir-akhir ini Pemerintah Kabupaten Kendal telah banyak melakukan penataan taman-taman kota.

Sebut saja, renovasi alon-alon Kota Kendal yang menghabiskan dana lebih dari 2,6 milyar, pembangunan dan penataan sungai dan jalan di jalan pemuda kota Kendal, penambahan taman jalan di jl soekarno-hatta timur, renovasi dua gerbang batas kota dll.

Hanya saja disana masih banyak PR yang harus dikerjakan, ada beberapa titik atau kawasan yang membutuhkan perhatian dan sentuhan. Kami pun yakin bahwa pada saatnya pemerintah Kendal pun akn menyentuh titik-titik tersebut.

Beberapa titik yang butuh sentuhan, perawatan dan perbaikan diantaranya :

1. Tepi jalan Soekarno-Hatta Barat

Kondisi tepi jalan soekarno-hatta barat Kendal cukup kurang baik, terdapat genangan air dibeberapa titik, utamanya ketika turun hujan dan air tersebut tetap menggenang dalam waktu cukup lama. Maka dari itu perlu dilakukan perbaikan drainase dan juga perlu untuk dilakukan pavingisasi tepi jalan tersebut, mengingat kawasan soekarno-hatta barat merupakan kawasan pendidikan yang terdapat banyak sekolah dan juga kawasan perkantoran.

Siswi SMP dan SMA/SMK di Kendal Memakai Rok Panjang

Bismillah

Kendal adalah sebuah Kabupaten di Jawa Tengah.

Daerah ini dikenal sebagai Kota yang religius dan agamis, bahkan disebut juga sebagai Kota Santri. Motto Kota Kendal sendiri juga tidak lepas dari kesan religius, ”Kendal Kota Beribadat"

Atas dasar inilah selayaknya diberikan perhatian terhadap nilai religius tersebut, agar kesan sebagai kota agamis itu tidak hanya sekedar pada tulisan di tengah dan sudut sudut kota.

Diantaranya adalah dengan memberikan aturan seragam sekolah. Karena bagaimanapun sekolah adalah tonggak pendidikan.

Yang saya maksudkan adalah tentang aturan seragam SMP dan SMA/SMK untuk putri. Di Kendal sudah banyak sekolah yang mengharuskan siswi nya memakai rok panjang, melarang memakai rok pendek. Diantara sekolah-sekolah tersebut ( yang saya ketahui ) adalah: SMA N 2 Kendal, SMA N Kaliwungu, SMA N Weleri. SMA N Boja, SMA N 1 Sukorejo, SMK N 1 Kendal dll. Banyak juga sekolah yang baru menerapkan kebijakan ini pada sisiwi baru kelas 1 , seperti SMK Bhakti Persada Kendal, SMA PGRI 01 Kendal dll, terkadang juga merupakan kesadaran dari siswi itu sendiri tanpa ada aturan yang mengikat dari sekolah. 

SEPTEMBER 2013, PELABUHAN KENDAL UJI COBA PEMBUKAAN TRANSPORTASI

KENDAL - Pelabuhan Kendal yang masih dalam proses pembangunan, pada September 2013 mendatang akan diujicoba pembukaan transportasi pelabuhan. Hal tersebut disampaikan Bupati Kendal dr. Widya Kandi Susanti, MM usai memerima Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jateng, Urip Sihabudin, SH, MH di ruang kerja Bupati, Kamis ( 20 / 6 ).

Pelabuhan Kendal, ke depannya telah dirancang selain sebagai pelabuhan penyeberangan Kendal - Kumai, juga sebagai pelabuhan untuk ekspor dan impor barang. Menurut Bupati widya, para investor yang telah bertemu dengannya banyak yang menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi di Kabupaten Kendal karena adanya Pelabuhan Kendal. " Pelabuhan Kendal yang belum jadi saja sudah menarik perhatian Pemerintah Pusat, apalagi para investor, " terang Bupati.

Eks Stasiun Kota Kendal " Disulap " Jadi Rest Area

KENDAL – Pemkab Kendal akan menyulap lahan dan bangunan bekas stasiun di Kelurahan Langenharjo, Kecamatan Kota Kendal menjadi rest area dan pusat jajanan. Keberadaan eks stasiun diatas lahan seluas 7.000 meter persegi selama ini menjadi penyebab kegagalan Kendal meraih Adipura.

Sebab lokasi eks stasiun yang sangat kumuh berada di kawasan kota mengurangi penilaian. “Rest area yang akan kita bangun nanti dilengkapi dengan pusat jajan dan kuliner khas Kendal,” ujar Bupati Widya Kandi Susanti, kemarin. Selama ini pihaknya kesulitan untuk memfungsikan eks stasiun itu karena lahanya milik PT KAI.

Dijual 7 Unit Ruko di Purin Kota Kendal Jawa Tengah

Dijual ruko Siap pakai dua lantai dan tiga lantai sebanyak tujuh unit
Lokasi:  Jl Tentara Pelajar Purin Kota Kendal ,      

Hubungi 08122841716

Harga: 700.000.000

• Luas tanah : 64 m²
• Luas bangunan : 88 m²
• Sertifikasi : SHM - Sertifikat Hak Milik

Detail Lokasi: Desa Purwokerto Kec: Patebon

( Kawasan Perkotaan Kota Kendal )

Enam Bulan Berlalu, Proyek Belum Dikerjakan

( Insya Allah proyek akan dimulai pada bulan juni ini )
Sudah setengah tahun APBD Kab. Kendal tahun 2013 disahkan, namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda kapan infrastuktur jalan akan diperbaiki. Padahal masyarakat sudah jengkel dengan kondisi jalan yang rusaknya sudah cukup parah. Lalu mengapa perbaikan jalan begitu lambat dilaksanakan?
Menurut anggota Komisi C DPRD Kendal Rubiyanto, belum dimulainya perbaikan jalan karena masih menunggu proses lelang yang belum selesai. Proses lelang belum selesai karena dinas terkait masih sibuk menyelesaikan hasil monitoring dan evaluasi BPK terhadap proyek-proyek tahun 2012 lalu. “Temuan BPK ada sekitar 300 titik proyek yang bermasalah, “katanya
Selain itu, proses lelang mulai tahun 2013 ini juga berbeda dengan sebelumnya. Jika tahun sebelumnya proses lelang masih dikelola provinsi, namun mulai tahun ini proses lelang sepenuhnya dikelola oleh kabupaten. “Tahun ini hampir semua kabupaten mengalami keterlambatan,”jelasnya.

Perbaikan Stadion Utama Minim

Dinas Pemuda dan Olahraga mengakui, dana pemeliharaan Stadion Utama Kebondalem minim. Untuk tahun 2013 ini, anggaran yang digulirkan untuk pemeliharaan dan rehab hanya Rp 400 juta padahal ideal untuk perbaikan dan pemeliharaan stadion kebanggan warga Kendal ini mencapai Rp 2 miliar.
Kepala Dispora Kendal, Dwianto mengatakan ada beberapa titik yang harus diperbaiki seperti tembok stadion yang jebol serta tempat duduk yang tidak layak. “Selain itu ada beberapa lokasi yang retak sehingga terpaksa tidak kita ijinkan untuk dipakai. Selain itu tribun sebelah timur juga ada rencana akan dibangun atap agar lebih nyaman saat menyaksikan pertandingan,” jelasnya.

Betonisasi Jalan Pantura Kendal Kota, Jalur Alternatif Disiapkan

KENDAL (KRjogja.com) - Perbaikan jalan kembali dilakukan seiring dengan kualitas jalan yang semakin bergelombang dan membahayakan pemakai jalan. Perbaikan berupa betonisasi jalan kembali dilakukan di jalur pantura tepatnya di jalan Soekarno - Hatta Kelurahan Bugangin. 

Namun pembetonan kerap membuat macet terutama di jam sibuk. Hal ini dikarenakan jalan yang semula dua jalur, menjadi satu jalur sehingga membuat antrian panjang. Perbaikan jalan dilakukan untuk jalur sebelah selatan, sehingga menjadikan arah ke Jakarta sering macet terutama saat jam kendaraan besar seperti bus melintas. Satuan Lalu lintas Polres Kendalpun berupaya untuk mengantisipasi bila terjadi penumpukan kendaraan di lokasi itu.

Kapolres Kendal AKBP Asep Jenal melalui Kasat Lantas AKP Imam Zamroni Senin (13/05/2013) mengatakan, untuk mengurangi kemacetan arus di sepanjang Bugangin, pihaknya menghimbau agar kendaraan pribadi baik roda dua maupun empat bisa melalui jalur alternatif. ”Kendaraan pribadi baik roda dua atau roda empat, kami arahkan lewat Jalan Tentara Pelajar dikenal dengan jalan tembus,” ujar Zamroni.

BANYAK INVESTOR TERTARIK BERINVESTASI DI KENDAL

BUPATI KENDAL TEMU MUKA DENGAN PARA PENGUSAHA DI TMII

KENDAL NEWS – Upaya Pemkab Kendal memperkenalkan potensi daerah mengalami perkembangan yang signifikan dengan sambutan hangat dari para pengusaha yang hadir dalam Forum Komunikasi dan Temu Pengusaha di Jakarta, Jumat (19/4). Para pengusaha berasal dari dalam negeri dan luar negeri  sangat tertarik dengan kebijakan pro investasi yang ada di Kabupaten Kendal serta letak Kabupaten Kendal yang sangat stategis.

Bupati Kendal, dr. Widya Kandi Susanti, MM menjelaskan di hadapan para pengusaha Indonesia maupun asing bahwa semua potensi yang dimiliki Kabupaten Kendal akan dimaksimalkan dengan mengajak para investor membuka dan mengembangkan usahanya di Kabupaten Kendal. Menyangkut potensi SDA, SDM dan berbagai kebijakan yang semuanya pro investasi. Sejak diluncurkannya logo baru Kabupaten Kendal pada 2011 (Kendal Carnival : Pelangi Mutu Manikam), potensi yang ada mulai dilirik khususnya para investor. Kabupaten Kendal layaknya batu mulia yang mulai disukai/dilirik.

Kendaraan Pribadi Lewat Jalan Tembus Antisipasi Macet di Bugangin

KENDAL - Perbaikan Jalan Soekarno-Hatta di Kelurahan Bugangin berupa pembetonan kerap menyebabkan kemacetan arus lalu lintas, khususnya pada jam-jam sibuk. 

Sebab, jalan dua lajur tersebut, hanya bisa digunakan satu lajur. 
Ketersendatan sering kali mengekor hingga 500 meter. Namun, Satuan Lalu lintas (Satlantas) Polres Kendal telah mengantisipasi bila terjadi penumpukan kendaraan di lokasi itu. 

Kapolres Kendal AKBP Asep Jenal Ahmadi melalui Kasat Lantas AKP Imam Zamroni mengatakan, untuk mengurangi kemacetan arus di sepanjang Bugangin, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas. 
”Kendaraan pribadi baik roda dua atau roda empat, kami arahkan lewat Jalan Tentara Pelajar dikenal dengan jalan tembus Kendal-Cepiring,” katanya, Minggu (12/5). 

Imam mengatakan, sebagai informasi kepada pengguna jalan terkait adanya perbaikan di Pantura Bugangin, pihaknya telah memasang sejumlah rambu-rambu pemberitahuan sebelum pertigaan jalan tembus dan di perempatan Jalan Pahlawan I dan Jalan Habiproyo atau di lampu merah yang dekat dengan Gedung Dakwah Muhammadiyah. 

Jalan Pantura Kelurahan Bugangin Kota Kendal Dibeton Kendaraan Kecil Lewat Jl Tentara Pelajar ( Tembus ) Kendal-Cepiring

KENDAL - Ruas jalan Pantura Kendal di Kelurahan Bugangin, yang rusak dan bergelombang, dilakukan peningkatan jalan dengan cara dibeton. Hal itu supaya jalur nasional yang saban hari dilalui berbagai jenis kendaraan berat, tidak mudah rusak. Pasalnya, di sebelah selatan jalan itu, terdapat sungai yang menyebabkan kondisi tanah labil.

Kabid Bina Marga Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kendal, Sudaryanto mengatakan, pembetonan jalur Pantura Bugangin sepanjang 911 meter menjadi satu paket dengan beberapa pekerjaan lainnya.

Pekerjaan itu berupa peningkatan struktur jalan raya barat dan raya timur Kendal. Perbaikan dilakukan oleh SNVT Pelaksanaan Jalan Nasional Metropolitan Semarang Pembuat Komitmen Plelen-Weleri-Kendal-Batas Kota Semarang.

SEMUA ORANG HARUS TAHU POTENSI KABUPATEN KENDAL

KENDAL – Semua potensi daerah yang dimiliki Kabupaten Kendal merupakan peluang yang sangat bagus untuk investasi agar Kabupaten Kendal dikenal dunia. Pemkab Kendal akan memanfaatkan semua peluang yang ada untuk meraup minat investor menanamkan modalnya di Kabupaten Kendal

Hal tersebut disampaikan Bupati Kendal, dr. Widya Kandi Susanti, MM, CD dalam Press Conference di Operation Room Setda Kendal, Selasa ( 16/4 ) terkait tampilnya Kabupaten Kendal dalam Parade Budaya Nusantara se-Indonesia yang mewakili Jawa Tengah dan penampilan di Anjungan Jateng dan Forum Investasi dan Temu pengusaha di Jakarta.

Forum Investasi dan Temu Usaha yang akan digelar di Jakarta mendatang akan melibatkan 50 stake holder termasuk Pemkab Kendal, instansi vertikal terkait dan para pengusaha yang berminat menanamkan modalnya di Kabupaten Kendal menjadi alat ampuh untuk memberikan informasi potensi, peluang, profil, komitmen dan regulasi Pemkab Kendal yang mendukung investasi. Selain itu, temu muka tersebut dapat menjelaskan iklim investasi yang kondusif, promotif, berkepastian hukum, efisien dan berkeadilan yang ditawarkan Kabupaten Kendal.

95 SLTA ( SMA/SMK/MA ) NEGERI DAN SWASTA DI KENDAL

DAFTAR SMA NEGERI DI KENDAL

1 SMAN 1 BOJA  Jl. Raya Bebengan 203 D Kec. Boja - KENDAL

2 SMAN 1 CEPIRING Jl. Sri Agung 57 Kec. Cepiring -  KENDAL

3 SMAN 1 KALIWUNGU Jl. Pangeran Juminah Kec. Kaliwungu Selatan - KENDAL

4 SMAN 1 KENDAL Jl Soekarno - Hatta Barat Kendal Kota - KENDAL

5 SMAN 1 LIMBANGAN Jl. Raya Kec. Limbangan - KENDAL

6 SMAN 1 PATEAN Jl. Selo Rowosari Kec. Patean - KENDAL

7 SMAN 1 PEGANDON Jl. Raya Putat - Pegandon, Kec. Pegandon - KENDAL

8 SMAN 1 ROWOSARI Jl. Bahari Km 5 Kec. Rowosari - KENDAL.

9 SMAN 1 SINGOROJO Jl. Boja - Singorojo, Kec. Singorojo - KENDAL

10 SMAN 1 SUKOREJO Jl. Banaran Kec. Sukorejo - KENDAL

11 SMAN 1 WELERI Jl. Bahari no 17 Karanganom Kec. Weleri - KENDAL

12 SMAN 2 KENDAL Jl. Kelurahan Jetis, Kec. Kota Kendal - KENDAL

13 SMAN 2 SUKOREJO Jl. Lingkar Utara Kebumen, Kec. Sukorejo - KENDAL

14 SMAN 1 GEMUH Jl. Napak Tilas Pamriyan, Kec. Gemuh - KENDAL
15 SMALBN ( Luar Biasa Negeri ) KENDAL Jl Raya Weleri - Sukorejo Kec Weleri - KENDAL

Sejarah Kota Kendal. (Babad Tanah Kendal, karya Ahmad Hamam Rochani)

Setiap keberadaan suatu bangsa atau daerah tidak pernah lepas dari sejarah. Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak pernah meninggalkan begitu saja sejarah bangsa tersebut.

Sejarah Kendal sendiri dalam buku "Babad Tanah Kendal" karya Ahmad Hamam Rochani, menyebutkan banyak sekali yang melatar belakangi nama Kendal. Ada yang menyebut dengan Kendalapuraatau Kontali atau Kentali. Namun Babad Tanah Jawi menyebutnya bahwa Kendal berasal dari nama sebuah pohon, yaitu Pohon Kendal. Begitu pula tentang Kendal sebagai sebuah negeri, memang tenggelam oleh kerajaan atau negeri-negeri besar. Namun pada akhirnya negeri Kendal menjadi catatan sejarah nasional dan bahkan internasional karena catatan sejarahnya disimpan di sebuah perguruan tinggi terkenal di Nederland yaitu Universitas Leiden Belanda. Menurut Penulis, dipakai kata babad karena kupasannya dari cerita yang mengandung sejarah. Kalau diartikan secara umumBabad Tanah Kendal artinya cerita sejarah tentang tanah Kendal. Oleh karena itu, penekanan dalam hal ini adalah cerita, bukan sejarah yang harus dibuktikan dengan fakta. Sehingga mungkin akan dijumpai hal-hal yang kadang lain di telinga atau bertentangan dengan pemahaman yang sudah melekat erat di pikiran masyarakat

MENPORA TINJAU STADIUN UTAMA & DIALOG DENGAN PEMUDA KENDAL

KENDAL NEWS-Menteri Pemuda dan Olah Raga, Roy Suryo didampingi istrinya Ismarindayani Priyanti hari Minggu (3/3) siang melakukan kunjungan di kabupaten Kendal. Menpora meninjau Stadion Utama Kebondalem Kendal dan melakukan dialog Kepemudaan dan Keolahragaan, di Pendopo Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Ikut pula dalam rombongan Deputi I Bidang Pemberdayaan Pemuda, Alfitra Salam, Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi, Djoko Pekik  dan Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan  Lalu Wildan.

Menpora Roy Suryo Meninjau Stadion Utama Kebondalem Kendal

Kehadiran Menpora di Kendal

Kendal Bangun Kawasan Ekonomi Khusus

Potensi besar yang dimiliki Kabupaten Kendal, Provinsi Jawa Tengah (Jateng), terus diupayakan untuk menarik investor. Kemudahan dalam perizinan serta lahan yang luas diharapkan akan menjadi daya tarik bagi dunia industri. 

Terlebih, kabupaten ini posisinya sangat strategis karena berdampingan dengan ibu kota Provinsi Jateng. Salah satu upaya pemanfaatan lahan yang luas ialah Kabupaten Kendal mengeluarkan Perda Susu, yakni setiap pengantin diwajibkan menanam pohon. 

Wartawan Koran Jakarta, Henri Pelupessy, berkesempatan mewawancarai Bupati Kendal, Widya Kandi Susanti, beberapa waktu lalu. 

Apa saja potensi yang dimiliki Kabupaten Kendal untuk menarik investor? 

Daya tarik tersebut di antaranya posisi yang berdampingan dengan Semarang, sebagai ibu kota Jawa Tengah, kemudahan pengurusan perizinan, serta masih luasnya lahan yang tersedia. Para investor tertarik dengan potensi tersebut karena kami melakukan presentasi dalam pertemuan-pertemuan bisnis, termasuk mengekspos potensi wilayah kepada kementerian terkait. 

Kabarnya, ada sejumlah investor yang mulai melirik Kawasan Industri Kendal? 

Penilaian Adipura Petugas Pengairan Bersihkan Kalibuntu dan Kali Kendal

KENDAL, suaramerdeka.com -Petugas pengairan dari Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air, Energi dan Sumber Daya Mineral dikerahkan untuk membersihkan rumput liar yang tumbuh subur di dua kali di Kabupaten Kendal, yakni Kalibuntu dan Kali Kendal.

Kegiatan itu dalam rangka penilaian Adipura sekaligus mendongkrak posisi Kendal dalam peringkat. Sebab, pada penilaian tahun lalu, Kendal berada di posisi buncit dari 35 kabupaten/kota se-Jateng.

Pantauan Suaramerdeka.com, sejumlah petugas dari pengairan menyebar di beberapa titik sungai. Dengan peralatan seadanya, mereka membersihkan rumput liar yang memenuhi sejumlah titik di sepanjang sungai.

Kabid Pengairan Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air, dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Kendal, Joko Sarwono, mengatakan dalam kegiatan resik-resik kali pembersihan Sungai Kalibuntu di jalur lini satu, mendapat prioritas.

Sebab, kondisi sungai yang penuh tanaman liar, menjadi salah satu penyebab banjir menjadi langganan di Kecamatan Kota  Kendal.

Kadin Jateng : Kendal, Pelopor Masuknya Investasi di Jateng

Kabupaten Kendal  digadang-gadang sebagai kota yang menjadi pelopor untuk masuknya investasi di Propinsi Jawa Tengah. Hal tersebut menurut Pungki Purwito TH, Direktur Eksekutif Trade Training Investment Center (TTIC) Kadin Jawa Tengah dikarenakan Kendal menawarkan banyak kesempatan dan memiliki potensi yang lengkap.

Menurut  Pungki, hal tersebut dikarenakan Kendal memiliki 3 poin penting. Yang pertama menurutnya dikarenakan  Kabupaten Kendal memiliki Pemimpin yang progresif dan modern. Alasan selanjutnya karena Kendal memiliki zona kawasan khusus, serta pelabuhan. Poin yang ketiga adalah Kabupaten Kendal memiliki potensi yang sangat unik, karena Kabupaten Kendal memiliki topografi yang lengkap. dimana jarang sekali wilayah yang memiliki dataran tinggi, dataran rendah dan laut sekaligus.

Mangkrak 10 Tahun, Akhirnya Beroperasi

Terminal Bahurekso yang mangkrak 10 tahun, Selasa (05/03) siang diuji cobakan penggunaannya. Terminal tipe B ini nantinya akan digunakan bus Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP) untuk menaikan dan menurunkan penumpang. Tidak hanya itu, seluruh angkutan AKDP, angkudes dan angkot nantinya wajib masuk terminal sedangkan bus AKAP tidak masuk.
Pemerintah Kabupaten Kendal akhirnya mulai mengoperasikan Terminal Bahurekso yang berada di Desa Jenarsari Kecamatan Gemuh. Terminal yang dibangun sejak kepemimpinan Bupati Hendy Budoro ini dibangun tahun 2003 dan belum pernah digunakan hingga tahun 2013.
Ujicoba pengoperasian terminal ini melibatkan petugas dari Dinas Perhubungan dan Satuan Lalu Lintas Polres Kendal. Kepala Dishub Kendal, Subarso mengatakan ujicoba ini dilaksanakan setelah ijin operasional penggunaan terminal sudah keluar November tahun 2012 silam.

Hadapi Penilaian Adipura : PEMKAB KENDAL SIAPKAN GERAKAN KEBERSIHAN MASSAL

KENDAL- Pemerintah kabupaten Kendal segera mempersiapkan SK Hutan Kota dan gerakan kebersihan massal pada seluruh jajaran pemerintah daerah yang melibatkan elemen-elemen masyarakat. Hal itu terungkap dalam rapat koordinasi (Rakor) persiapan penilaian Adipura yang dibuka oleh Sekda Ir. Bambang Dwiyono, MM, mewakili bupati dr. Widya Kandi Susanti, MM, CD, di ruang OR pemkab Kendal, Senin (18/3).

Rakor dipimpin oleh kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) kabupaten Kendal, Drs. Bambang Winarno, MM, menekankan pentingnya kesadaran semua fihak. Dikatakannya, program Adipura menyangkut kebersihan dan kesehatan seluruh unsur. Rakor diikuti oleh seluruh pimpinan SKPD, dan lembaga-lembaga terkait, termasuk camat dan para kepala sekolah. Melalui sekda, bupati meminta agar jajaran pemerintah daerah melibatkan berbagai fihak baik pengusaha maupun LSM.

Bupati Kendal Siapkan Lahan untuk Bandara Ahmad Yani

SEMARANG- Bupati Kendal, Widya Kandi Susanti, mendukung dan siap menyediakan lahan sebagai pengganti Bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah.

"Saya kira bisa saja kok, kami akan siapkan lahan yang menurut perhitungan jumlahnya mencapai ribuan hektar itu. Kendal mempunyai lokasi bagus yang bisa digunakan sebagai lokasi baru bandara, seperti di daerah antara perbatasan Mangkang dan Kaliwungu," kata Widya Kandi di Semarang, Sabtu (26/1/2013).
Dia menilai gagasan tentang pemindahan bandara tersebut tak hanya dilontarkan oleh kalangan di DPRD Jateng, beberapa fraksi di DPR juga sepakat agar bandara A Yani dipindahkan.
Karena jika bandara tetap dipertahankan di lokasi tersebut, Kota Semarang sebagai ibu kota Provinsi Jateng akan sulit berkembang.
Dengan bandara yang berada di tengah kota, maka pendirian gedung tinggi akan dibatasi. Sementara kebutuhan gedung tinggi dengan misi sebagai kota metropolitan sangat dibutuhkan.

Pembangunan Rumdin Bupati Jalan Terus

Pembangunan Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Kendal di Kelurahan Jetis Kecamatan Kota Kendal terus dilaksanakan. Tahun 2013 ini Pemerintah Kabupaten Kendal sudah menganggarkan Rp 4,5 miliar untuk penyelesaian bangunan tersebut. Kepala Bappeda Kabupaten Kendal, Bambang Winarno mengatakan lahan yang sudah disiapkan akan segera didirikan bangunannya dengan anggaran tahun ini.
“Sesuai dengan tata ruang Ciptaru pembangunan rumah dinas bupati tetap dianggarkan tahun 2013 ini, senilai Rp 4,5 miliar. Dana tersebut untuk pembangunan fisik dan direncanakan selesai tahun ini juga,” katanya.
Sementara untuk pembangunan rumah dinas Muspida, Pemkab Kendal sudah menyiapkan lahan di sekitar komplek Rumdin Bupati namun Bambang Winarno belum menyebutkan kapan pembangunan rumah dinas muspida akan dilaksanakan. “Untuk Rumdin Muspida baru sekadar penyiapan lahan yang ada di sekitar rumdin bupati yang baru,” imbuhnya.

Tiga Perusahaan Besar Ekspansi ke Kendal

Tiga perusahaan besar siap ekspansi ke Jawa Tengah dan mendirikan pabrik di wilayah Kabupaten Kendal. Tiga perusahaan yang sudah siap yakni perusahaan garmen, alat-alat pertanian dan perusahaan elektronik. Kepala Badan Penamanam Modal dan Perijinan Terpadu (BPMPT) Kendal Abdusalam mengatakan, perusahaan tersebut baru melihat lokasi di Kendal.
“Perijinan memang belum masuk tapi tiga perusahaan ini sudah melihat lokasi, dan siap pindah ke Kendal karena lokasi di Jakarta sering banjir dan Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK) yang terlalu tinggi,” katanya.
Sementara itu, dampak dari proyek pembangunan rel ganda, pemohon Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) meningkat. Warga mengajukan IMB karena proses ganti rugi harus menyertakan imb. Selain pemohon IMB warga yang mengurus surat ijin usaha perdagangan juga ikut naik.

Banyak Tikus, Kantor Bupati Akan Dirobohkan

KENDAL, KOMPAS.com - Kantor Bupati Kendal, Jawa Tengah ternyata banyak tikus. Bahkan tikus itu pernah muncul saat Bupati Widya Kandi sedang menerima tamu. Lucunya, tikus tersebut melintas di depan Widya. Sontak, dia kaget, lalu spontan mengangkat kedua kakinya.
"Saya kaget dan sempat mengangkat kedua kaki saya. Padahal saya pas bicara dengan tamu. Saya jadi malu," kata bupati Kendal widya Kandi Susanti, Kamis (01/11).
Banyaknya tikus di kantor Bupati Kendal kemungkinan karena bangunan itu sudah tua. Padahal setiap hari, kantor tersebut dibersihkan.
Widya mengakui kantor bupati yang ditempatinya memang termasuk bangunan tua. Bangunannya terbilang pendek kalau dibandingkan dengan bangunan kantor SKPD yang bertingkat. Luasnya juga tidak memenuhi syarat.

BPBD Kendal Segera Dirikan Empat Pos Pemadam

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal berencana mendirikan dua pos pemadam kebakaran di wilayah Kaliwungu dan Weleri. Sementara dua pos yang sudah ada yakni Boja dan Sukorejo akan diperbaiki bangunannya. BPBD juga menganggarkan pengadaan satu unit mobil pemadam kebakaran, yang nantinya akan disiagakan ditiap pos.
Kepala BPBD Kendal, Paul Robinson Simamora mengatakan,anggaran pengadaan satu unit pemadam kebakaran senilai Rp 1,350 miliar sedangkan anggaran untuk pembuatan pos pemadam di dua lokasi dan rehab di dua lokasi masing-masing Rp 200 juta.
“Anggaran sudah disetujui, dan nantinya satu unit pemadam akan ditempatkan di setiap pos. Sekarang ini kita hanya ada empat unit pemadam, dua diantaranya kondisinya kurang maksimal,”jelas Paul.
Dikatakan, dengan dirikannya empat pos pemadam ini nantinya jumlah pos pemadam menjadi lima ditambah satu dari kota Kendal yang berada di pusat. “Untuk itulah, kami melakukan perekrutan anggota baru dengan sistem harian lepas yang dianggarkan melalui APBD,” imbuhnya.
Jumlah personil yang baru direkrut sebanyak 21 orang dengan demikan jumlahnya bertambah dari sebelumnya 56 personil menjadi 77 personil. “Personil ini akan ditempatkan di setiap pos, dengan tiga shift,” katanya.
Dijelaskan Paul, status personil baru ini adalah melekat pada proyek anggaran. Sehingga jika anggaran tidak disetujui dewan, maka personil tidak dibutuhkan lagi. (03)

Sumber:  http://www.beritakendal.com/2013/01/29/bpbd-segera-dirikan-empat-pos-pemadam/